Elektronifikasi di Kepulauan Selayar Terus Diperkuat, Iuran Sampah hingga Pas Masuk Pelabuhan Terapkan Sistem Pembayaran Digital

BENTENG, Quarta.id- Pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar tengah dalam upaya melakukan akselerasi elektronifikasi transaksi keuangan, terutama yang berkaitan dengan layanan publik.

Salah satu langkah yang ditempuh adalah penerapan sistem pembayaran digital pada beberapa lini pelayanan.

Terbaru, Pemda Kepulauan Selayar melakukan rapat koordinasi dalam rangka persiapan Launching Digitalisasi Pembayaran Retribusi Jasa Masuk Pelabuhan Pamatata dan Parkir.

BACA JUGA: Genjot Penerimaan PBB-P2, Pemda Kepulauan Selayar dan BPN Dorong Akurasi Data Pertanahan

Rapat juga membahas pemberlakuan sistem yang sama pada pembayaran retribusi pelayanan kebersihan, retribusi pelayanan tempat rekreasi dan pariwisata, Car Free Day, pembayaran tagihan PDAM, serta pembayaran UMKM.

Acara ini berlangsung secara hybrid dan diikuti sejumlah partsipan dari perwakilan Kantor Wilayah Bank Indonesia Sulsel.

Adapun Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Penda Kepulauan Selayar, mengikuti agenda ini dari Kantor Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) Kepulauan Selayar di Benteng, Selasa (17/6/2025).

BACA JUGA: Ini Panduan Lengkap Fasilitas Bayar PBB-P2 Kepulauan Selayar Menggunakan QRIS Dinamis

Kabid Pengelolaan Pendapatan Daerah BPKPD Kepulauan Selayar, Abdul Wahidin, dalam rapat tersebut menyampaikan sejumlah langkah terkait percepatan digitalisasi pembayaran dalam lingkup Elektronfikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD).

“Upaya yang terus kita lakukan adalah koordinasi dan melengkapi kebijakan dalam rangka percepatan digitalisasi transaksi keuangan, terutama pada aspek layanan publik,” ucapnya.

Abdul Wahidin juga menyampaikan dorongan untuk seluruh ASN menjadi ambassador (duta) dalam penerapan transaksi digital.

BACA JUGA: BI Sulsel Edukasi ASN dan Ibu-ibu di Selayar, Dari Gaya Hidup Cashless hingga Tren Pinjol

“Seluruh ASN diharapkan menjadi pelopor dalam pembayaran digital dengan menggunakan tools pembayaran digital pada perangkat seluler masing-masing,” lanjut Wahidin.

Sejumlah perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pada lingkup Pemda Kepulauan Selayar menyampaikan kesiapan dalam hal penerapan pembayaran digital pada aktivitas pelayanan.

Syamsul Qadri selaku Kepala UPTD Pelabuhan Penyeberangan Pamatata menyebut kesiapan pihaknya dalam menerapkan transaksi digital pada Pelabuhan Pamatata Kepulauan Selayar.

BACA JUGA: Dari High Level Meeting BI di Kepulauan Selayar: Sikapi Efisiensi Anggaran, Pemda Didorong Perkuat Digitalisasi

“(Transaksi digital) sudah kami uji cobakan selama satu bulan dan selajutnya akan terus dimaksimalkan,” ungkapnya pada rapat dimaksud.

Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kepulauan Selayar, Andi Bahar Arsyad pada rapat yang sama menyampaikan komitmen pihaknya layanan pembayaran digital pada penarikan retribusi persampahan.

“Perangkat untuk transaksi digital sudah kita siapkan dan segerap kita terapkan setelah launching,” ucap Bahar.

Adapun launching digitalisasi pembayaran pada beberapa layanan publik lingkup Pemda Kepulauan Selayar, akan dilaksanakan pada minggu pertama Juli 2025.