SELAYAR, Quarta.id- Masyarakat Kepulauan Selayar semakin dipermudah untuk membayar Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2), pasca diluncurkannya tools pembayaran melalui fitur QRIS Dinamis.
Kabid Pengelolaan Pendapatan Daerah Badan Keuangan dan Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah Kepulauan Selayar, Abdul Wahidin menyebut, hadirnya fasilitas pembayaran PBB-P2 dengan fitur QRIS Dinamis, semakin memperkaya pilihan pembayaran PBB-P2 di Kepulauan Selayar.
Selain melalui desa dan kelurahan serta melalui Bank Sulselbar, QRIS Dinamis diharapkan menjadi fasilitas yang bisa memudahkan masyarakat dalam melakukan pembayaran PBB-P2.
BACA JUGA: Patrol Taru, Fasilitas Online untuk Kontrol Penataan Ruang di Kepulauan Selayar
”Melalui QRIS Dinamis, pembayaran PBB akan lebih mudah dan efisien. Pengguna tinggal menginput NOP, dan sistem akan langsung menayangkan nominal dan nama wajib pajak sehingga dipastikan bebas dari kesalahan angka pembayaran,”ujarnya kepada Quarta.id, Senin (29/7/2024)
Pembayaran pajak PBB melalui QRIS Dinamis ini dapat dilakukan dengan mengakses halaman website http://bpkpadselayar.com:10777/ atau melalui proses scan pada stiker barcode, yang telah disebar oleh Badan Keuangan dan Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah Kepulauan Selayar melalui baliho dan media publikasi lainnya.
BACA JUGA: Perkuat Pengendalian Pemanfaatan Ruang, Dinas PUTR Intensifkan Kunjungan Lapangan
“Cukup dengan menginput NOP, kemudian akan keluar data lengkap wajib pajak, nominal yang harus dibayarkan serta kode QRIS, dan kemudian sistem akan menuntun untuk melakukan pembayaran melalui aplikasi-aplikasi yang sudah terintegrasi dengan QRIS,” lanjut Wahidin
Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) Kepulauan Selayar, Drs. Muhtar, M.M, menyampaikan target penerimaan PBB-P2 tahun ini sebesar 90 persen atau sekitar 3,8 M rupiah.
“Dengan bantuan teknologi dan sosialisasi yang gencar kita lakukan dalam beberapa waktu terakhir, target 90 persen menjadi sangat realistis,” ucap Drs. Muhtar kepada Quarta.id di ruang kerjanya, Rabu (31/7/2028).
Target penerimaan pajak PBB-P2 Kepulauan Selayar untuk tahun 2023 adalah sebesar 4,8 miliar dan tercapai sebesar 72 persen. Sementara target tahun 2004 ini sendiri adalah sebesar 4,2 miliar rupiah.