Kebut Gerakan Wisata Bersih, Disparbud Kepulauan Selayar Gaet PKK dan Pemerintah Desa Jadi Kolaborator

SELAYAR, Quarta.id- Pasca di-launching pada bulan Juli lalu, Gerakan Wisata Bersih (GWB) yang dimotori oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kepulauan Selayar, melakukan sejumlah langkah strategis.

Terbaru, GWB menggaet organisasi PKK untuk mendukung gerakan yang merupakan program nasional tersebut.

PKK yang berbasis pada upaya pemberdayaan keluarga dan masyarakat, dinilai sebagai elemen yang memiliki kapasitas untuk mensukseskan viai Gerakan Wisata Bersih.

BACA JUGA: Wujudkan Visi Sustainable Tourism, Disparbud Kepulauan Selayar Rancang Gerakan Wisata Bersih

“Pada program-program PKK, sebagian besar berarsiran dengan tujuan jangka panjang GWB,” ucapKepala Bidang Destinasi Disparbud Kepulauan Selayar, Akhmad Ansar pada sosialisasi GWB kepada sejumlah Kepala Desa dan Ketua PKK Desa se-Kecamatan Bontoharu.

Acara dimaksud berlangsung di Aula Kecamatan Bontoharu di Matalalang, Rabu (27/8/2025).

Akhmad Ansar menyebut, nilai-nilai kebersihan dan keindahan sebagai salah satu jualan pada sektor pariwisata, sejauh ini menjadi concern PKK, termasuk PKK Kepulauan Selayar.

BACA JUGA: Hari Pariwisata Dunia: Kampung Penyu dan Ancaman Nyata Pemanasan Global

“PKK pastinya akan menjadi mitra strategsi pada program GWB secara jangka panjang,” ucapnya.

Hal tersebut disambut baik oleh PKK Kepulauan Selayar, dalam hal ini diwakilkan Almiati Suardi selaku Ketua IV Bidang Kesehatan Keluarga & Lingkungan.

“PKK langsung bersentuhan dengan rumah tangga dan masyarakat. Dengan keterlibatan PKK, kita bisa menanamkan kebiasaan pola hidup bersih dan sehat sejak dari keluarga, mendorong inovasi lokal seperti bank sampah dan kerajinan daur ulang,” ujar Almiati saat berbicara pada forum sosialisasi itu.

BACA JUGA: Lomba Karaoke dan Kompetisi Senam pada Areal Objek Wisata, Hanya di Festival Merdeka Opu Karajeng!

Selain PKK, GWB selanjutnya akan menjalin kemitraan dengan pemerintah desa di Kepulauan Selayar sebagai motor penggerak di level desa.

“Dalam waktu dekat, sejumlah desa akan kita datangi untuk penjajakan detail kerjasama terkait program GWB,” ucap Kepala Bidang Destinasi Disparbud Kepulauan Selayar, Akhmad Ansar.

Dirinya menyebut, pemerintah desa memilki nilai tawar yang kuat untuk menjadikan GWB sebagai intrumen dalam mengembangkan ekonomi desa, terutama dalam bidang pariwisata.

‘Dengan GWB, pariwisata akan semakin maju dan berkembang, yang secara langsung akan berpengaruh pada perekonomian desa,” imbuh Akhmad Ansar.