SELAYAR, Quarta.id- Beberapa jalur protokol dan jalan yang mengitari Lapangan Pemuda Benteng, sejauh ini menjadi pilihan lazim para pegiat aktivitas jogging di Kepulauan Selayar, terutama di Kota Benteng.
Padahal, berolahraga pada jalur transportasi publik, bukan tanpa risiko. Selain rawan insiden lakalantas, polusi dari asap kendaraan juga menjadi hal yang baiknya dihindari.
BACA JUGA: BRI Selayar Ajak Runners Seru-seruan dan Lebih Dekat dengan Transaksi Digital
Meskipun belum familiar, ada salah satu jalur untuk kegiatan jogging dan berjalan kaki yang mungkin bisa jadi alternatif.
Jalur tersebut bisa dilalui dari pertigaan di depan Kantor PDAM Kepulauan Selayar di Kelurahaan Puttabangun.
Mengambil jalur ke kiri, kita akan melewati jalan menuju kampung Teko yang masih berada dalam wilayah administratif Kecamatan Bontomanai.
Kondisi permukaan jalan yang relatif baik, pepohonan di kanan dan kiri jalan, serta suasana khas perkampungan, menjadi garansi untuk aktivitas jogging dan jalan kaki yang menyenangkan.
Berjalan sekitar 3,5 Km, kita akan sampai di puncak ketinggian pada jalur tersebut yang oleh warga sekitar disebut Tana Tijuk.
“Udaranya sejuk dan kondisi jalan yang lengang bikin kita lebih asyik untuk olah raga jalan kaki. Tanjakannya cukup menantang, tapi tetap menyenangkan, ” ucap Fatimah, warga Kota Benteng yang menjajal Tana Tijuk, Minggu (19/1/2025).
Penamaan Tana Tijuk yang dalam bahas indonesia kurang lebih berarti tanah runcing, merujuk pada kondisi tanah dengan topografi lancip, kanan kirinya adalah tebing yang ditumbuhi aneka ragam pepohonan.
BACA JUGA: Tidak Hanya Bahari, Ini Sederet Spot Wisata Perbukitan di Kepulauan Selayar
Tana Tijuk tak hanya menjanjikan titik akhir dari aktivitas berjalan kaki yang seru, tetapi juga jadi kesempatan mengabadikan foto bersama rekan, keluarga atau kolega dengan latar belakang yang eksotis.
Ada tebing, hamparan pepohonan dan langit biru, serta indahnya pemandangan saat matahari terbit, jika datang lebih awal di lokasi ini.
Kicau burung kerap terdengar dari balik rimbunnya pepohonan pada lokasi tersebut
Datang membawa minuman/tumbler sangat dianjurkan. Melewati track sejauh kurang lebih 3,5 km, tentu akan menguras energi dan tenaga Anda.